Masjid Al-Ikhlas

Bagaimana Jika Imam Mengeraskan Bacaan yang Pelan?

Bagaimana jika imam mengeraskan bacaan yang sirr?Dalam Almajmu Syarah Muhadzab diterangkan, jika seseorang mengeraskan bacaan pada tempat yang semestinya dibaca pelan, atau memelankan bacaan pada tempat yang semestinya dibaca keras, maka hukumnya makruh namun tidak sampai batal dan tidak perlu melakukan sujud sahwi. Referensi:Al Majmu’ Syarah Muhadzab Juz 3 Hal 390:لو جهر في موضع الإسرار أو عكس لم تبطل صلاته ولا سجود سهو فيه ولكنه ارتكب مكروهاsunah haiat jika ditinggalkan tidak harus ditambal dengan sujud sahwiوينقسم لما يجْبر بِالسُّجُود ويُسمى بَعْضًا لتأكد شَأْنه بالجبر لشبهه بِالبَعْضِ...

Sadaqah Karpet dari Pak Arik Oktavian

Alhamdulillaahi robbil 'aalamiin,  Masjid Al-Ikhlas Grand Mandiri Land menerima shadaqah dua karpet dan sajadah imam dari Bapak Arik Oktavian. Semoga menjadi amal sodaqoh yang pahalanya mengalir terus.   &nb...

Was-Was Shalat: Menjadikan Ibadah sebagai Problem

Ciri khas thariqah Syadziliyah itu tidak pernah menganggap kesalahan sebagai kesalahan. maksudnya di sini kesalahan yang bukan maksiat. Misalnya begini: misalnya kamu sudah shalat, takbir, baca fatihah lalu surat. Tapi di pikiranmu dalam shalat selalu tentang uang: "Untung apa tidak ya? nanti di rumah dimarahi istri atau tidak? Gimana ya?" atau misalnya kau jadi imam lalu berpikir: "Makmumku setuju atau tidak ya dengan bacaanku? Sudah benarkah? Gimana ya? Yang seperti itu menurut mazhab Syadziliyah tidak salah. pokoknya kesalahan2 dalam ibadah menurut mazhab syadziliyah tidak keliru sama sekali. Alasan...